26

Berawan

Sabtu, 27 September 2025 07:00

Kunjungan Wisata Meningkat Pesat: Pariwisata Bengkulu Bangkit, Jadi Motor Penggerak Ekonomi Baru
0 Likes
57 Views
Berita  Pariwisata

Kunjungan Wisata Meningkat Pesat: Pariwisata Bengkulu Bangkit, Jadi Motor Penggerak Ekonomi Baru

BENGKULU, CariBengkulu.com– Kabar gembira untuk adik sanak sahabat Cari Bengkulu semua! Sektor pariwisata Provinsi Bengkulu menunjukkan geliat yang luar biasa dan berhasil bangkit menjadi primadona baru. Bukan isapan jempol belaka, data konkret menunjukkan lonjakan drastis jumlah wisatawan yang datang ke Bumi Rafflesia. Capaian ini tidak hanya menjadi angin segar, tetapi juga bukti nyata bahwa pariwisata kini menjelma sebagai salah satu motor penggerak utama ekonomi daerah.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, angka kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) sepanjang Januari hingga Juli 2025 telah menembus 4,33 juta perjalanan. Angka ini meroket hingga 72,20 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Lonjakan ini menegaskan bahwa pesona Bengkulu sukses memikat hati para pelancong dari dalam maupun luar provinsi.

Kota Bengkulu masih menjadi magnet utama bagi para wisatawan, disusul oleh destinasi-destinasi unggulan di kabupaten lain seperti Rejang Lebong dan Bengkulu Utara. Pantai Panjang yang legendaris, kemegahan Benteng Marlborough, hingga suasana syahdu di Rumah Pengasingan Bung Karno terus menjadi daya tarik yang tak lekang oleh waktu.

Di Balik Angka: Kisah Para Pejuang Ekonomi Lokal

Di balik data statistik yang mengesankan, ada kisah-kisah humanis dari para pelaku ekonomi yang merasakan langsung dampak positifnya. Peningkatan jumlah wisatawan ini ibarat oase di tengah tantangan ekonomi, membuka ribuan pintu rezeki baru bagi masyarakat.

Bapak Hasan, seorang pemilik warung kopi di kawasan Pantai Panjang, berbagi ceritanya dengan senyum merekah. "Alhamdulillah, beberapa bulan ini omzet kami naik hampir dua kali lipat. Dulu hanya ramai di akhir pekan, sekarang hari biasa pun selalu ada pengunjung dari luar kota yang mampir. Anak saya yang tadinya sulit cari kerja, sekarang bisa ikut membantu di warung," tuturnya penuh syukur.

Cerita serupa juga datang dari Ibu Rina, seorang pengrajin oleh-oleh khas Bengkulu di pusat kota. Menurutnya, permintaan untuk kain besurek, sirup kalamansi, hingga pernak-pernik lainnya meningkat tajam. "Kami sampai menambah dua orang tenaga kerja baru untuk membantu produksi. Wisatawan sekarang tidak hanya berkunjung, tapi juga antusias berbelanja produk lokal. Ini sangat membantu kami para pelaku UMKM," ungkapnya.

Denyut kebangkitan ini juga terasa di sektor perhotelan. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang pada Juli 2025 tercatat mencapai 50,24 persen, menunjukkan peningkatan yang signifikan. Artinya, lebih banyak kamar terisi, lebih banyak tenaga kerja terserap, dan perputaran uang di daerah pun semakin kencang.

Strategi Jitu dan Sinergi Bersama

Lonjakan wisatawan ini bukanlah kebetulan. Ini adalah buah dari kerja keras dan sinergi berbagai pihak. Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Pariwisata gencar melakukan promosi digital yang masif, memanfaatkan kekuatan media sosial untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Selain itu, penyelenggaraan berbagai event dan festival budaya, seperti Festival Tabut yang sukses menyedot ratusan ribu pengunjung, terbukti ampuh menjadi daya tarik tambahan. Perbaikan infrastruktur di berbagai titik destinasi wisata serta pengembangan desa-desa wisata juga menjadi faktor kunci yang membuat wisatawan merasa lebih nyaman dan betah berlama-lama di Bengkulu.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, dalam sebuah kesempatan, menyatakan bahwa pemerintah akan terus berkomitmen untuk memajukan sektor ini. "Capaian ini adalah hasil kerja bersama. Fokus kami ke depan adalah pariwisata berkualitas yang berkelanjutan. Kami akan terus memperkuat kapasitas SDM pariwisata, menjaga kelestarian lingkungan di destinasi wisata, serta memberdayakan masyarakat lokal agar mereka benar-benar menjadi tuan rumah di negerinya sendiri," ujarnya.

Meskipun tantangan seperti peningkatan kapasitas amenitas dan pengelolaan sampah di lokasi wisata masih menjadi pekerjaan rumah, optimisme kini membumbung tinggi. Kebangkitan pariwisata Bengkulu adalah harapan baru, sebuah momentum emas yang harus dijaga bersama untuk mewujudkan kesejahteraan yang merata bagi seluruh masyarakat Bumi Rafflesia.

Label Postingan
Kategori Lainnya
Berita Lainnya
Sektor Lainnya
0 Comments