Bengkulu, 25 Desember - Sultan Bachtiar Najamudin, S.Sos., M.Si., adalah salah satu tokoh muda inspiratif yang berasal dari Bengkulu. Lahir pada 11 Mei 1979 di Anggut, Pino, Bengkulu Selatan, ia telah menorehkan perjalanan luar biasa sebagai politisi, pengusaha, dan pemimpin nasional. Kini, Sultan menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia periode 2024–2029. Kiprahnya tidak hanya membanggakan masyarakat Bengkulu, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia.

Dari Bengkulu untuk Indonesia

Sultan memulai perjalanan hidupnya di Bengkulu, sebuah daerah yang kaya budaya dan tradisi. Berasal dari keluarga sederhana yang menggantungkan hidup dari pertanian, ia tumbuh dengan nilai-nilai kerja keras, kejujuran, dan kepedulian terhadap sesama. Pendidikan dasar hingga menengahnya ia selesaikan di Bengkulu sebelum melanjutkan studi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (UI) untuk gelar S1 dan Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) untuk gelar S2.

Kecintaannya pada tanah kelahiran mendorong Sultan untuk pulang ke Bengkulu di usia tiga puluhan. Ia aktif dalam berbagai kegiatan kepemudaan dan organisasi, termasuk menjadi Ketua KNPI Provinsi Bengkulu. Langkah awal ini membuka jalannya menuju panggung politik nasional.

Karier Politik yang Gemilang

Sultan memulai karier politiknya pada 2009 dengan mencalonkan diri sebagai anggota DPD RI mewakili Bengkulu. Dengan dukungan masyarakat, ia berhasil terpilih dan mengemban amanah sebagai Ketua Hubungan Antar Lembaga di DPD RI. Meski hanya tiga tahun menjabat karena terpilih sebagai Wakil Gubernur Bengkulu (2013–2015), Sultan terus menunjukkan dedikasinya untuk membangun provinsi ini.

Pada 2019, Sultan kembali ke DPD RI dengan perolehan suara terbanyak, yakni 191.499 suara. Kepercayaan masyarakat Bengkulu kepadanya sangat besar, sehingga ia diamanahkan sebagai Wakil Ketua DPD RI periode 2019–2024. Kemudian, pada pemilihan pimpinan DPD RI 2024, Sultan berhasil terpilih sebagai Ketua, menjadi pemimpin lembaga tinggi negara yang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

Komitmen Sosial dan Lingkungan

Sebagai seorang politisi, Sultan dikenal dengan gagasan-gagasan inovatif yang berpihak pada kepentingan rakyat. Salah satu idenya adalah “Demokrasi Hijau,” sebuah konsep yang mengintegrasikan isu lingkungan hidup ke dalam kebijakan demokrasi. Ia juga sering menyuarakan pentingnya pemberdayaan komunitas lokal dan petani kecil dalam melestarikan hutan dan ekosistem.

Selain di dunia politik, Sultan aktif dalam kegiatan sosial melalui yayasan yang ia dirikan. Program “Sultan Berbagi” yang fokus pada pendidikan, kesehatan, dan bantuan untuk masyarakat kurang mampu adalah salah satu inisiatifnya. Kepeduliannya terhadap masyarakat kecil mencerminkan nilai-nilai luhur yang ia bawa sejak kecil.

Jejak Bisnis yang Menginspirasi

Sebelum terjun ke politik, Sultan adalah seorang pengusaha sukses. Ia memulai usahanya dari nol, dimulai dengan bisnis servis AC keliling. Berkat kerja keras dan visi yang jelas, Sultan mendirikan Asa Karya Group, perusahaan yang bergerak di bidang penjualan senjata, bahan peledak, dan tabung gas. Bisnisnya berkembang hingga ke sektor perkebunan, pertambangan, dan properti.

Sebagai pengusaha, Sultan selalu menanamkan nilai-nilai sosial dalam setiap langkahnya. Baginya, bisnis tidak hanya tentang keuntungan, tetapi juga tentang memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Pengaruh Internasional

Kiprah Sultan tidak hanya diakui di tingkat nasional, tetapi juga internasional. Ia sering menjadi pembicara di berbagai forum dunia, seperti United Nations Climate Change (COP26) di Glasgow, Skotlandia, dan forum pemimpin muda di Jerman dan Swiss. Dalam setiap kesempatan, Sultan membawa isu-isu strategis yang relevan, seperti perubahan iklim, demokrasi, dan pembangunan berkelanjutan.

Hubungan baik yang ia bangun dengan banyak pihak, baik di dalam maupun luar negeri, menjadikannya sebagai salah satu pemimpin muda yang berpengaruh di tingkat global. Pengalaman ini memperkuat posisi Sultan sebagai tokoh nasional yang mampu membawa nama Indonesia ke panggung internasional.

Pemimpin yang Menginspirasi

Sebagai Ketua DPD RI, Sultan terus memperjuangkan agar lembaga ini memiliki peran yang lebih signifikan dalam sistem demokrasi Indonesia. Ia juga mendorong pembaruan konstitusi yang lebih relevan dengan perkembangan zaman. Sultan percaya bahwa politik adalah jalan pengabdian, dan pengabdian harus dilakukan dengan niat yang tulus untuk kepentingan rakyat.

Penutup

Sultan Bachtiar Najamudin adalah bukti bahwa kerja keras, dedikasi, dan keberanian untuk bermimpi besar dapat membawa perubahan nyata. Sebagai putra asli Bengkulu, ia tidak hanya mengharumkan nama daerahnya, tetapi juga menunjukkan bahwa anak daerah memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional.

Melalui kiprah politik, sosial, dan bisnisnya, Sultan telah menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama generasi muda. Kisah hidupnya mengajarkan bahwa tidak ada mimpi yang terlalu besar selama kita memiliki tekad, keberanian, dan kerja keras untuk mencapainya. Dengan kepemimpinan Sultan, masa depan Bengkulu dan Indonesia menjadi lebih menjanjikan.

Dukung Sultan Bachtiar Najamudin sebagai simbol pemimpin muda yang visioner! Mari bersama membangun Indonesia yang lebih baik