29

Hujan Ringan

Sabtu, 06 September 2025 10:00

BENGKULU – Setelah melalui perjalanan panjang dari dunia jurnalistik hingga panggung politik, Dr. Dedy Wahyudi, S.E., M.M. resmi dilantik sebagai Wali Kota Bengkulu periode 2025–2030. Pelantikan ini menjadi penanda dimulainya babak baru dalam kepemimpinan Kota Bengkulu, dengan harapan besar dari masyarakat terhadap masa depan yang lebih baik.

Pelantikan berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025 di Jakarta, dan dihadiri berbagai tokoh nasional maupun daerah. Dedy Wahyudi, yang sebelumnya menjabat Wakil Wali Kota Bengkulu (2018–2023), kembali dipercaya rakyat untuk memimpin, kali ini sebagai orang nomor satu di kota berjuluk "Kota Religius dan Bahagia".

Dari Mukomuko ke Balai Kota

Lahir di Mukomuko, 7 Desember 1975, Dedy menempuh pendidikan dasar hingga menengah di tanah kelahirannya sebelum merantau ke Kota Bengkulu dan melanjutkan studi di Fakultas Ekonomi Universitas Bengkulu. Tak berhenti di situ, ia kemudian menyelesaikan S2 Magister Manajemen (cumlaude) dan meraih gelar Doktor Ilmu Manajemen dari FEB UNIB, menunjukkan dedikasi kuatnya dalam bidang kepemimpinan dan tata kelola publik.

Jurnalis yang Naik ke Panggung Politik

Dikenal luas di kalangan media, Dedy pernah menjabat sebagai Pemimpin Redaksi Harian Rakyat Bengkulu (RB), General Manager RBTV, dan juga Komisaris PT Bengkulu Vision. Di masa-masa itu, ia tak hanya menyuarakan suara rakyat, tapi juga membentuk karakter komunikasi publik yang inklusif dan membumi—modal penting saat dirinya memutuskan masuk ke dunia politik.

“Bagi saya, jurnalisme bukan hanya profesi, tapi panggilan untuk menyuarakan kepentingan rakyat. Dan politik adalah lanjutan dari panggilan itu—dengan ruang aksi yang lebih luas,” ungkap Dedy dalam sebuah wawancara.

Visi Bengkulu Lebih Maju dan Sejahtera

Mengusung visi besar menjadikan Bengkulu lebih maju, religius, dan bahagia, Dedy Wahyudi menyampaikan delapan program unggulan yang akan dijalankan dalam 100 hari pertama masa jabatannya. Di antaranya:

  • Peningkatan infrastruktur dan konektivitas antarwilayah,

  • Layanan kesehatan yang lebih merata dan terjangkau,

  • Penataan pasar dan sektor UMKM,

  • Santunan janda miskin dan anak yatim, serta

  • BPJS gratis untuk warga kurang mampu.

Pemimpin yang Tumbuh dari Masyarakat

Dalam proses pencalonan Wali Kota, Dedy mengikuti tahapan ketat termasuk fit and proper test di DPD PAN Kota Bengkulu, yang menurutnya “seperti ujian doktoral tambahan.” Ia mendapat banyak dukungan dari berbagai kalangan, termasuk internal partai, independen, dan pengusaha.

Namun, Dedy menyatakan bahwa keputusan akhir soal pendamping politiknya diserahkan sepenuhnya ke mekanisme partai. “Sebagai kader PAN, saya tunduk pada arahan Ketua DPW, Pak Helmi Hasan,” tuturnya.

Sosok Organisatoris dan Inspiratif

Tak hanya aktif di pemerintahan, Dedy juga aktif dalam organisasi seperti:

  • Ketua Bidang Humas ISEI,

  • Wakil Ketua Pengcab PSSI Bengkulu,

  • Dewan Pembina MSC,

  • Sekretaris IKBKM, serta

  • Narasumber pelatihan organisasi mahasiswa.

Keterlibatannya dalam berbagai organisasi mencerminkan karakter kepemimpinan yang kolaboratif, adaptif, dan dekat dengan akar masyarakat.

Harapan Baru untuk Bengkulu

Kini, masyarakat Bengkulu menantikan realisasi visi dan program kerja yang telah dijanjikan. Banyak yang berharap, di bawah kepemimpinan Dedy Wahyudi, Kota Bengkulu akan mengalami percepatan pembangunan yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat secara nyata.

“Kami butuh pemimpin yang tahu cara mendengar dan bertindak, bukan sekadar janji. Pak Dedy sudah pernah membuktikan di periode sebelumnya. Kami percaya beliau bisa,” ujar Sari, warga Kelurahan Kebun Tebeng.

Dengan modal pengalaman, pendidikan, dan komitmen terhadap pelayanan publik, Dedy Wahyudi melangkah dengan amanah besar di pundaknya—untuk Bengkulu yang lebih adil, maju, dan membahagiakan.

Label Postingan
Kategori Lainnya
Biografi Lainnya
Sektor Lainnya
1 Comments
  • author
    Robbie Shugara

    Halo

    Balas