Bengkulu - 23 Desember 2024. Bengkulu kembali mencatatkan namanya di kancah olahraga internasional melalui prestasi Habib Dzulfaqqor Daffa (16), pesilat muda berbakat yang berhasil meraih medali emas pada Kejuaraan Dunia Pencak Silat Remaja 2024. Acara bergengsi ini berlangsung di Abu Dhabi, Dubai, pada 18-22 Desember 2024, dan mempertemukan atlet-atlet terbaik dunia.

Habib, yang merupakan binaan Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Bengkulu, tampil gemilang di laga final pada Minggu (22/12). Menghadapi pesilat unggulan Singapura, Muhammad Raiyan, Habib mendominasi pertandingan dengan skor telak 56-23, memastikan kemenangan untuk Indonesia sekaligus mengharumkan nama Bengkulu di panggung dunia.

Ketua Pengprov IPSI Bengkulu, Hopalara, M.Pd., menyampaikan rasa bangganya atas prestasi ini. "Ini adalah sejarah bagi olahraga Bengkulu di tingkat dunia. Habib telah membuktikan bahwa kerja keras dan dedikasi mampu membawa hasil luar biasa," ungkapnya.

Sebelum berlaga di Abu Dhabi, Habib telah menunjukkan performa impresif dengan meraih medali emas di ajang Pra-Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Pra-Popnas) di Solo. Kemenangan ini menjadi langkah awal baginya menuju panggung internasional.

Persiapan Penuh Dedikasi
Pelatih IPSI Bengkulu, Dali Sukma, mengungkapkan bahwa perjalanan Habib menuju kejuaraan dunia ini penuh tantangan. Bahkan, proses keberangkatan ke Dubai sempat diwarnai drama administratif di bandara. Namun, berkat tekad dan dukungan berbagai pihak, Habib berhasil tampil di kejuaraan dan memberikan hasil maksimal.

"Habib berlatih tanpa jeda usai Pra-Popnas. Pagi latihan fisik, sore latihan teknik. Semangatnya luar biasa," ujar Dali. Ia menambahkan bahwa keberhasilan ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi tinggi Habib selama bertahun-tahun.

Habib sendiri mengaku bangga dan bersyukur atas pencapaian ini. "Saya berterima kasih kepada pelatih, keluarga, dan semua pihak yang telah mendukung saya. Keberhasilan ini adalah awal dari perjalanan panjang untuk terus mengharumkan nama Indonesia," katanya.

Proyeksi untuk Masa Depan
Prestasi Habib di Abu Dhabi membuka jalan bagi langkah-langkah besar berikutnya. Ia telah diproyeksikan untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 mendatang. Saat ini, ia juga tengah mempersiapkan diri untuk Popnas 2025 yang akan digelar di Sumatera Utara.

Kejuaraan Dunia Pencak Silat Remaja 2024 tak hanya menjadi ajang unjuk gigi bagi para atlet, tetapi juga memperkuat posisi pencak silat sebagai olahraga kebanggaan Indonesia di mata dunia. Keberhasilan Habib diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Bengkulu untuk terus berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

Dengan semangat juang yang tinggi, Habib Dzulfaqqor Daffa membuktikan bahwa anak muda Bengkulu mampu bersaing di level dunia. Semoga pencapaian ini menjadi langkah awal dari berbagai prestasi besar lainnya di masa depan.